Minggu, 18 Januari 2015

AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH 1A - Aktiva Tetap Tidak Dapat Diperbarui dan Pemberhentian Aktiva Tetap



Aktiva Tetap Tidak Dapat Diperbarui dan Pemberhentian Aktiva Tetap

  • Aktiva Tetap tidak dapat diperbarui

Adalah penyusutan atas harta-harta berupa kekayaan alam, seperti batu bara, tambang timah, tambang emas dll. Penyusutan biasanya dilakukan berdasarkan berupa perkiraan kapasitas produk tambang dibandingkan ddengan jumlah perkiraan kandungan barang tambang tersebut.

  • Pemberhentian Aktiva Tetap

Penghentian aktiva tetap terjadi pada saat aktiva tetap belum habis masa manfaatnya maupun pada saat penghentian aktiva tetap tersebut telah disusutkan secara penuh.
Bila aktiva tetap dihentikan sebelum masa manfaatnya habis atau selesai, maka akan timbul adanya laba atau rugi penghentian aktiva tersebut.
1.      Pertukaran Aktiva Tetap
a.       Pertukaran Aktiva Tetap Sejenis
Pertukaran ini dilakukan antara aktiva tetap yang sejenis saja dan berfungsi sama.
b.      Pertukaran Aktiva Tetap tidak sejenis
Pertukaran ini merupakan pertukaran aktiva tetap yang secra fungsi berbeda. Dalam pertukaran tidak sejenis, bila terjadi laba pertukaran dan rugi pertukaran akan diakui dan dicatat dalam akuntansi.
2.      Penjurnalan Penjualan Aktiva Tetap
Apabila suatu aktiva tetap sudah tidak digunakan lagi oleh peusahaan tetapi masih memiliki nilai sisa, maka aktiva tersebut dapat dijual.
3.      Konversi Terpaksa
Adakalanya penghentian penggunaan aktiva tetap terjadi karena kerusakkan berat akibat peristiwa seperti kebakaran, gempa bumi, atau banjir. Penghentian ini disebabkan oleh jenis-jenis kejadian yang tidak dapat dikendalikan.
4.      Pertukaran dengan Aktiva Non-moneter lainnya
Jika aktiva tetap diperoleh dari hasil pertukaran aktiva non-moneter lain, maka aktiva baru yang diperoleh tersebut umumnya dicatat sebesar nilai pasar wajarnya.
5.      Pertukaran Aktiva Tetap
Banyak pembelian aktiva yang dilakukan dengan cara tukar-menukar atau sering disebut “tukar tambah”.
6.      Pembuangan Aktiva Tetap
Apabila aktiva tetap tidak berguna lagi bagi perusahaan serta tidak memiliki nilai jual, maka aktiva tesebut dapat dibuang. Jika aktiva tetap tersebut belum disusutkan secara penuh, maka harus terlebih dahulu dilakukan pencatatan penyusutan sebelum aktiva tersebut dibuang dan dihapus dari catatan akuntansi perusahaan.

0 komentar:

Posting Komentar